Skip to main content

Organization Buyer

Organization Buyer


Organization Buyer
            Perekonomian baru menggeser beberapa praktik bisnis perekonomian lama menuju ke pengorganisasian berdasarkan segmen pelanggan (bukannya hanya berdasarkan produk). Berfokus pada nilai masa hidup pelanggan (bukan pada transaksi). Berfokus pada para pemercaya (dan bukan hanya pada pemegang saham), membuat semua orang melakukan pamasaran, membangun merek melalui perilaku (bukannya iklan), berfokus pada mempertahankan pelanggan (sebanyak memperoleh pelanggan),mengukur kepuasan pelanggan, dan menyedikitkan janji tetapi memberikan lebih banyak
Sebagian besar dari pasar untuk barang dan jasa disebabkan organisasi, Secara umum, organisasi buyer, yang membuat keputusan membeli untuk perusahaan mereka untuk hidup, cenderung agak lebih canggih dari konsumen biasa.
Namun, para organization customer juga berisiko lebih sering menolak. Ada risiko untuk pergi dengan yang baru, mungkin lebih baik (harga yang lebih rendah atau kualitas tinggi) pemasok yang produknya terbukti dan dapat berubah menjadi bermasalah. Seringkali takut menjalankan risiko ini lebih besar daripada manfaat potensial untuk mendapatkan kesepakatan yang lebih baik.
Organisasi pembeli datang dalam beberapa bentuk diantaranya :
1.                   Reseller
Melibatkan baik grosir atau pengecer yang membeli dari satu organisasi dan menjualnya kembali untuk beberapa entitas lain. Pedagang bisa menjual kepada pengecer yang pada gilirannya menjual kepada konsumen. contoh, rantai kelontong besar kadang-kadang membeli produk langsung dari produsen dan menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Pedagang bisa menjual kepada pengecer yang pada gilirannya menjual kepada konsumen.
2.                   Produsen
Juga membeli produk dari sub-produsen untuk membuat produk jadi. contoh, daripada pembuatan bagian-bagian sendiri, produsen komputer sering membeli hard drive, motherboard, kasus, monitor, keyboard, dan komponen lain dari produsen dan menempatkan mereka bersama-sama untuk menciptakan produk jadi.
3.                   Pemerintah
Membeli banyak hal. Sebagai contoh, militer membutuhkan jumlah yang luar biasa persediaan untuk memberi makan dan memperlengkapi pasukan. Akhirnya, lembaga-lembaga besar membeli produk dalam jumlah besar. Misalnya, UCR mungkin membeli ribuan rim kertas setiap bulan.
Organization buyer biasanya melibatkan lebih banyak orang daripada membeli individu. Seringkali, banyak orang yang terlibat dalam pengambilan keputusan seperti halnya :
1.  untuk  apakah akan membeli
2.  apa yang harus membeli
3. apa kuantitas
4.  dari siapa.

























Comments